
Bagiku
yang jadi ibu rumah tangga, tanggal tidak lagi menjadi sesuatu yang harus
kuingat, pekerjaanku jauh lebih penting daripada bilangan yang berjejer rapi di
kalender. Tapi aku ingat tanggal 12, selasa di januari. Setelah dua rakaat
subuh, aku tertidur kembali, kelelahan menghadapi anakku yang rewel semalaman. Jam
setengah delapan aku terbangun mendengar suara motor yang sangat kukenal,
kudapati suamiku dipintu kamar ketika membuka mata.
“Bundo,
Hauna...