
Aku diam,
mendengar pembelaan dari temanku ketika rekan kerja kami mengoloknya,
ah..mungkin cuma candaan biasa tapi kulihat membekas dihatinya.
“mereka bercanda”
ujarku suatu kali ketika dia bercerita.
“terlalu
sering” jawabnya singkat.
“tak
perlulah lagi aku berpuasa, jika mereka menilai seperti itu” gumamnya pelan.
Aku tersenyum
“jadi kamu puasa untuk mereka?”
“bukan..
bukan itu maksudku” kudengar dia menghela nafas berat.
“kenapa
kamu...